Husler Kukuhkan 100 Personil Pol PP

MALILI---Bupati Luwu Timur, HM Thoriq Husler mengukuhkan 100 orang personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di Halaman Kantor Bupati Luwu Timur, selasa, (7/3) kemarin.

Pengukuhan ini ditandai dengan pelaksanaan prosesi pembaretan yang disaksikan oleh Kasatpol PP Luwu Timur, Indra Fawzy beserta ratusan personilnya. 100 orang personil ini terdiri daei 75 orang laki-laki dan 25 orang perempuan.

Pengukuhan 100 orang personil Satpol PP kemarin juga menandati penutupan pelaksanaan pelatihan dasar Satpol PP yanh dilaksanakan beberapa hari terlahir.

Bupati Luwu Timur menyampaikan dengan dilakukannya pengukuhan tersebut, berarti menandakan resminya 100 personil ini sebagai bagian dari kesatuan Pol PP Luwu Timur.

"Beserta dengan itu tugas dan tanggungjawab anda sebagai penegak perda juga sudah melekat, anda sekarang wajib menjalankan tugas utama anda sebagai penegak perda sejak saat ini," ujar Husler.

Terkait tugas itu pula, Thorig Husler berpesan agar Satpol PP Lutim tetap menjaga kekompakan dan kebersamaan dan memiliki ketegasan, namun tetap mengedepankan kesantunan.

"Tunjukkan bahwa Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Luwu Timur memiliki jiwa profesional serta mampu melaksanakan perannya sesuai dengan kedudukan, tugas dan fungsinya sebagai penegak Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah," kata Husler.

Lebih lanjut Husler mengatakan, peran Satpol PP dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah di masa mendatang akan semakin meningkat. Hal ini sebagai konsekuensi pelaksanaan otonomi daerah secara luas dan bertanggungjawab.

"Peranan tersebut terutama dalam rangka pembinaan ketentraman dan pengawasan atas pelaksanaan berbagai kebijakan daerah, baik yang telah dituangkan dalam peraturan daerah maupun keputusan kepala daerah terkhusus di Kabupaten Luwu Timur," jelasnya.

Kasatpol PP Lutim, Indra Fawzy dalam laporannya mengatakan, sebelum dilakukan pembaretan, 100 orang anggota Satpol PP ini diharuskan mengikuti pelatihan Pasukan Baris-Berbaris (PBB) selama sebulan lebih dan longmarch.

"Pelatihan PBB ini harus dan wajib dilakukan, agar memahami bahwa mendapatkan baret itu tidak mudah dan ini bertujuan untuk membentuk aparat yang mempunyai sikap, mental dan jiwa korps yang tinggi," ujarnya.(Che)
Share on Google Plus

0 comments:

Post a Comment