Kejadian ini juga diakibatkan cuaca yang tidak menentu akhir-akhir ini di Kabupaten Luwu. Kondisi ini langsung mendapat respon cepat oleh Pemerintah Kabupaten Luwu.
Bupati Luwu, H Andi Mudzakkar, melalui Kabagnya, Ansir Ismu, menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang terjadi akhir-akhir ini yang menimpa warganya.
Untuk itu Bupati Luwu meminta kepada masyarakatnya yang bermukim di sekitar bantaran sungai untuk lebih waspada dan menjaga keluarganya utamanya anaka-anak.
"Cuaca saat ini memang tidak menentu, secara tiba-tiba terjadi hujan kemudian disusul banjir dan disertai peningkatan debit air pasang, ini perlu menjadi perhatian kita semua utamanya keluarga saya yang tinggal di bantaran sungai," ujar Kabag Humas.
Lanjut Kabag Humas bahwa Bupati Luwu juga menginstruksikan kepada aparat pada tingkat desa, kelurahan dan kecamatan serta SKPD terkait untuk senantiasa memantau dan berkoordinasi dalam rangka antisipasi dini setiap kejadian di daerahnya.
Terkait pencarian Muhammad Fahril (9) murid SD yang tinggal di Dusun Wonosari, Desa Kamanre, Kecamatan Kamanre, Pemkab Luwu mengakui sudah mengerahkan personil Tagana, TRC dan BPBD. Bahkan pencarian Muhammad Farid juga melibatkan delapan orang dari BPBS Pos Bone.(ham/che)
0 comments:
Post a Comment