Kisah ini patut diperkenalkan kepada generasi bangsa Indonesia. Sehingga bisa mengenal tokoh lokal yang ceritanya telah mendunia.
Kisah cinta Sawerigading ini diceritakan dalam film animasi yang dibuat Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Pemerhati Budaya Tana Luwu, Musly Anwar, mengapresiasi pembuatan film animasi Sawerigading ini. Ia mengajak agar orangtua mengarahkan anak-anaknya untuk menonton film animasi ini.
"Ayo ajak anak-anak kita menonton film animasi Sawerigading, putra mahkota dari Kedatuan Luwu, agar kelak mereka bangga dan menokohkan tokoh lokalnya, sehingga kecintaan terhadap lembata Tana Luwu tertanam sejak dini," ajaknya.
Berikut film animasi Sawerigading yang bercerita tentang perjuangan cintanya untuk meraih cinta We Cudai, putri Raja dari Cina. (tri)
0 comments:
Post a Comment