![]() |
Bupati Luwu Andi Mudzakkar (kanan) bersama Gubernur Sulsel Syahrul YL, pada suatu kesempatan. |
Menurutnya, pilihan dalam setiap momen politik boleh saja beda, namun jangan sampai perbedaan dalam politik tersebut merusak silaturrahmi antar sesama orang Luwu.
"Berdemokrasi itu merupakan sebuah keharusan dalam membangun bangsa ini, perbedaan warna politik dalam sebuah proses demokrasi pasti akan terjadi namun jangan sampai merusak hubungan silaturrahmi sesama kita," ujar Bupati Luwu, dalam sebuah acara buka puasa bersama beberapa waktu lalu.
Mendekati moment Pilkada Luwu mendatang, Andi Mudzakkar, mengajak seluruh putera dan puteri terbaik Luwu agar pulang membangun daerah kelahiran mereka. "Tidak hanya dengan menjadi bakal calon atau menjadi kepala daerah. Memberikan konstribusi pemikiran atau berinvestasi di Luwu, mendukung program pemerintah sudah merupakan bentuk partisipasi yang baik bagi daerah," ujar anak dari Kahar Mudzakkar ini.
Dikatakan Bupati Luwu, banyak putera dan puteri asal Tana Luwu yang telah sukses di rantauan bahkan menjadi pengusaha yang mampu menghaji ratusan hingga ribuan orang.
"Saya mengaja keluargaku Wija Luwu yang sukses dirantauan, di moment Idul Fitri nanti mari kita menyempatkan diri melihat dan memikirkan bersama kampung halaman kita, mari kita membangun Luwu bersama-sama," imbaunya. (CHE)
0 comments:
Post a Comment